Blog

Dukung Pengembangan IKN, Lion Air Buka Rute Lombok-Balikpapan

Lombok – Lion Air mengumumkan pembukaan rute penerbangan baru yang menghubungkan Lombok dengan Balikpapan. IKN makin mudah dijelajahi.

Penerbangan perdana dijadwalkan pada 3 Juli 2024, langsung dari Bandar Udara Zainuddin Abdul Madjid, Lombok, Nusa Tenggara Barat (LOP) menuju Bandar Udara Internasional SAMS Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur (BPN).

Rute baru ini merupakan bagian upaya mendukung pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur serta mendorong masyarakat untuk menjelajahi destinasi-destinasi indah di Indonesia.

“Melalui pembukaan rute Lombok – Balikpapan, Lion Air memberikan kemudahan aksesibilitas bagi masyarakat, pebisnis, dan wisatawan untuk terbang langsung menuju Balikpapan dan IKN,” ujar Corporate Communications Strategic of Lion Group, Danang Mandala Prihantoro.

Pesawat akan berangkat pukul 12.30 WITA dari Balikpapan menuju Lombok, sementara dari Lombok pukul 14.50 WIB. Penerbangan ini terjadwal terbang setiap hari.

“Masyarakat Lombok kini memiliki kemudahan akses untuk mengunjungi Kalimantan Timur. Hal ini tidak hanya mempersingkat waktu perjalanan tetapi juga mempermudah mobilitas antarpulau,” jelasnya.

Danang menambahkan bahwa rute ini membuka peluang bisnis yang lebih luas bagi para pebisnis dari kedua wilayah. Konektivitas yang baik akan mempercepat pertumbuhan ekonomi dengan mempermudah pertemuan bisnis, pengiriman barang, dan investasi antardaerah.

“Wisatawan dari Lombok dengan mudah menjelajahi keindahan alam Kalimantan Timur, termasuk IKN yang sedang berkembang. Sebaliknya, Balikpapan sebagai pintu gerbang juga memudahkan wisatawan dari Kalimantan Timur untuk menikmati pesona Lombok yang terkenal dengan pantaipantai indah dan budaya yang kaya,” ujarnya.

Lewat Balikpapan, penumpang dapat melanjutkan perjalanan ke berbagai kota lain seperti Berau, Tanjung Selor, Malinau, Melak, Tarakan, Palangkaraya, Pontianak, Manado, Makassar, Jakarta, Kertajati, Semarang, Yogyakarta, dan masih banyak lagi. Hal ini semakin memberikan pilihan jaringan konektivitas di Indonesia guna memudahkan mobilitas masyarakat antarkota.

Sumber berita : detiktravel

MGPA Buka Akses Sirkuit Mandalika Bagi Masyarakat Umum, Bisa Nonton Gratis Setiap Hari

Sirkuit Mandalika terus memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin melihat langsung kegiatan di dalam sirkuit.

Kini, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) sebagai promotor Sirkuit Mandalika memberikan akses gratis kepada masyarakat umum yang ingin masuk sirkuit.

Masyarakat umum dapat masuk secara gratis ke Sirkuit Mandalika menonton kegiatan di track melalui grandstand K setiap hari mulai pukul 09.00 sampai 18.00 WITA.

Direktur utama MGPA Priandhi Satria mengatakan, akses sirkuit gratis ini, pengunjung dapat menikmati aktivitas track day yang diselenggarakan hampir setiap hari oleh MGPA ataupun komunitas motor dan mobil.

Pengunjung juga dapat berkunjung ke official circuit store hingga mendapatkan informasi seputar event Sirkuit Mandalika melalui Mandalika Experience Information Center.

“Kami juga tidak memungut biaya parkir kepada pengunjung alias gratis baik untuk kendaraan roda dua maupun roda empat,” terang Priandhi, Minggu (23/6/2024). 

Menurut Priandhi, kebijakan yang dibuat oleh MGPA ini dibuat sebagai bentuk bahwa keberadaan Sirkuit Mandalika milik semua rakyat Indonesia khususnya masyarakat NTB terutama yang berada di Kawasan Mandalika.

Selain itu pula, akses gratis masuk sirkuit ini bisa menghadirkan banyak wisatawan yang datang ke Mandalika.

“Dampak yang diharapkan tentu supaya Mandalika bisa terus hidup lagi dengan adanya keramaian. Selain itu UMKM sekitar kawasan Mandalika, hotel dan restoran juga merasakan dampaknya dengan adanya kebijakan ini,” terang Andhi.

Andhi menjelaskan, pihaknya mengajak masyarakat umum untuk berlibur di kawasan Mandalika dan masuk gratis ke sirkuit. 

Adanya kebijakan ini diharapkan bisa menjadi pemantik para tour & travel agent agar memanfaatkan kesempatan ini untuk menambahkan Sirkuit Mandalika kedalam agenda berlibur para wisatawan.

Sumber berita : Tribun lombok

Rute Lombok-Makassar Kembali Dibuka, Penerbangannya Tiga Kali Seminggu

LombokPost-PT Angkasa Pura I Bandara Lombok akan membuka rute penerbangan langsung tujuan Makassar, Sulawesi Selatan dan sebaliknya mulai 27 Maret 2024. Rute ini dilayani oleh maskapai Lion Air dengan frekuensi penerbangan tiga kali seminggu setiap hari Rabu, Jumat, dan Minggu.

Adapun rincian jadwalnya, Lion Air nomor penerbangan JT 840 akan berangkat dari Lombok pukul 14.45 Wita dan dijadwalkan tiba di Makassar pukul 15.55 Wita. Sedangkan dari Makassar, pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 841 akan lepas landas pukul 12.35 Wita dan mendarat di Lombok pukul 13.50 Wita. 

”Rute penerbangan ini akan menggunakan armada pesawat jenis Boeing 737-900ER berkapasitas 215 kursi dan fasilitas bagasi kabin gratis 7 kilogram serta bagasi tercatat 20 kilogram,” ujar General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Lombok Minggus E.T. Gandeguai, kemarin (18/3). 

Ia pun mengapresiasi kepada Lion Air yang membuka konektivitas langsung Lombok-Makassar dan sebaliknya. Diharapkan ini menjadi alternatif pilihan dan memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin mengunjungi keluarga atau teman, serta para pebisnis yang membutuhkan efisiensi perjalanan. 

Minggus berharap, rute penerbangan ini akan semakin meningkatkan jumlah wisatawan yang selanjutnya akan memberikan dorongan bagi ekonomi lokal dan sektor pariwisata, baik di Lombok maupun Makassar. 

Sebab, Lombok adalah salah satu destinasi wisata favorit Indonesia yang setiap tahunnya menjadi tuan rumah event akbar MotoGP. Tentunya ini menjadi peluang besar bagi pengembangan bisnis di industri aviasi. 

”Kami siap menyambut serta mendukung penuh maskapai-maskapai penerbangan baik domestik maupun internasional yang ingin membuka rute penerbangan dari dan menuju Lombok,” ucap mantan GM Bandara Sam Ratulangi Manado ini. (ewi/r11) 

Sumber berita : Lombok post

PT Angkasa Pura I Bandara Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) menyambut kedatangan penerbangan internasional perdana maskapai asal Malaysia, AirAsia Berhad (AK) rute Kuala Lumpur-Lombok (KUL-LOP).

“Kami menyambut positif kehadiran maskapai AirAsia Berhad yang melayani konektivitas langsung Kuala Lumpur-Lombok-Kuala Lumpur ini,” kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Lombok Minggus E.T. Gandeguai di Praya, Jumat dikutip dari Antara.

Kedatangan pesawat jenis Airbus A320 bernomor penerbangan AK 304 yang membawa 117 penumpang ini disambut dengan prosesi water salute oleh kendaraan PKP-PK Bandara Lombok sesaat setelah mendarat pada pukul 09.19 WITA. Selanjutnya, para kru pesawat juga disambut dengan pengalungan kain khas Sasak di area kedatangan internasional oleh manajemen Bandara Lombok.

“Ini dapat menjadi alternatif pilihan penerbangan bagi para pelaku perjalanan, adanya tambahan frekuensi penerbangan dari AirAsia ini juga diharapkan akan membuat wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Lombok dan NTB semakin meningkat,” ujarnya.

Rute Kuala Lumpur-Lombok-Kuala Lumpur (KUL-LOP-KUL) yang dilayani oleh AirAsia Berhad ini beroperasi dengan frekuensi tiga kali seminggu setiap hari Rabu, Jumat, dan Minggu. Dari Kuala Lumpur, pesawat AirAsia nomor penerbangan AK 304 dijadwalkan berangkat pukul 06.10 waktu setempat dan tiba di Lombok pukul 09.40 WITA.

“Sedangkan AirAsia AK 305 berangkat dari Lombok pukul 10.10 WITA dan direncanakan tiba di Kuala Lumpur pukul 13.20 waktu setempat,” katanya.

Selain AirAsia Berhad, rute internasional Lombok-Kuala Lumpur saat ini juga dilayani oleh maskapai Indonesia AirAsia (frekuensi tujuh kali seminggu) dan Super Air Jet (tiga kali seminggu).

“Selain ke Kuala Lumpur, rute internasional dari Lombok juga tersedia untuk tujuan Singapura yang dilayani oleh maskapai Scoot dengan frekuensi empat kali dalam seminggu,” katanya

Sementara untuk rute domestik, saat ini ada enam destinasi dari Bandara Lombok dengan tujuan Jakarta (CGK), Surabaya (SUB), Yogyakarta (YIA), Bali (DPS), Bima (BMU), dan Sumbawa Besar (SWQ), yang dilayani maskapai Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, Batik Air, Super Air Jet, dan Wings Air.

Sumber berita : lombokinfo

Ok Car Lombok Transport Banner Sewa Mobil

Harga Tarif Sewa Mobil di Lombok 2023

Info transportasi tarif sewa mobil di Lombok, dari Bandara Internasional Lombok (BIL) menuju pelabuhan bangsal (Gili Trawangan) dengan tarif Rp 125.000 per orang.

  • Bandara Internasional Lombok menuju Kuta Mandalika Rp 75.000 perorang.
  • Bandara Internasional Lombok menuju Kota Mataram Rp 75.000 perorang.
  • Bandara internasional Lombok menuju Senggigi Rp 100.000 perorang.

Jadi kami yang bergerak di penyewaan mobil di lombok dalam bidang biro perjalanan wisata dan transportasi di lombok meliputi wisata, bisnis, kunjungan kerja, dll. Kami berlokasi di Jl. Cilinaya Inda No. 62, Kekalik Jaya. Kec. Sekarbela Kota Mataram Nusa Tenggara Barat.

Ok Car Lombok Transport telah lama hadir dari tahun 2015 untuk memenuhi kebutuhan anda selama berada di pulau lombok, selain itu kami selalu mengutamakan kepuasan pelanggan dengan di dukung oleh armada keluaran terbaru dengan kondisi prima, dan juga di dukung oleh supir profesional dengan wawasan lokasi wisata di pulau lombok.

Supir yang kami tawarkan telah lulus dengan seleksi secara ketat untuk bekerja di perusahaan kami, kami berani memberikan garansi ganti supir atau uang kembali Jika supir bersama anda tidak melayani anda secara ramah dan sopan.

penyebrangan pelabuhan bangsal

Jadwal Penyebrangan Pelabuhan Bangsal dan Tarifnya

Pelabuhan Bangsal adalah akses paling utama menuju ke Gili Trawangan Gili Meno Gili Air. Dari pelabuhan ini, wisatawan bisa menyeberang ke pulau tersebut dengan publik kapal kayu maupun kapal cepat ( fast boat )

Selain melalui Pelabuhan Bangsal akses menuju ke Gili Trawangan juga bisa ditempuh lewat Pelabuhan Teluk Nara, atau Senggigi.

Dermaga di Bangsal atau Teluk Nara memang lokasinya paling dekat dengan beberapa pulau yang jadi destinasi wisatawan seperti Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air.

Jarak dari Pelabuhan Bangsal Atau Pelabuhan Teluk Nara ke tiga pulau tersebut bisa dibilang cukup dekat. Misalnya saja perjalanan dengan kapal cepat ke Gili Air hanya memakan waktu 10 menit, 15 menit ke Gili Mano, dan sekitar 20 menit ke Trawangan.

Untuk diketahui jarak tempuh, dari kota Mataram ke Pelabungan Bangsal adalah sekitar 29 kilometer atau kurang lebih 50 menit Apabila tidak membawa kendaraan pribadi, akses transportasi ke Bangsal juga tersedia banyak alternatif seperti taxi travel dan Damri.

Jadwal kapal Pelabuhan Bangsal, untuk kapal publik yang dipakai untuk penyeberangan dari Pelabungan Bangsal ke Gili Trawangan tersedia setiap hari.

Kapal-kapal yang banyak dioperasikan masyarakat setempat tersebut tersedia dari pukul 07.00 sampai 17.00 WITA. Tarif kapal kayu publik menuju ke Gili Trawangan darib Pelabuhan Bangsal adalah Rp 25.000 dengan waktu tempuh 30 menit.

Namun demikian, untuk kapal publik ini, masyarakat atau wisatawan yang hendak menyeberang biasanya harus menunggu lebih dulu hingga kapal terisi penuh oleh penumpang maksimal 40 orang.

Sementara apabila ingin melakukan perjalanan lebih cepat, wisatawan bisa memilih menggunakan fast boat yang tarifnya berkisar Rp 85.000/orang untuk sekali perjalanan.

Waktu tempuh menggunakan fast boat dari Pelabungan Bangsal ke Gili Trawangan juga tentunya lebih cepat dan lebih mudah, jadwal berangkat mulai dari jam 10:00 AM, jam 12:00 AM, jam 14:00 PM, jam 16:00 PM

Jika tidak ingin menunggu atau di gabung sama orang lain kami menyarankan menggunakan speedboat private tarifnya 350.000/speed boat.

Itulah informasi lengkap seputar Pelabuhan Bangsal Lombok Utara, termasuk jadwal dan tarif tiket yang berlaku dari Pelabuhan Bangsal ke Gili Trawangan.

Harga Tarif Sewa Mobil di Lombok 2022

Bagi para pencinta travelling dengan adanya kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) mulai dari pertalite, sollar, dan pertamax. Harga terbaru bersubsidi dan non subsidi itu mulai berlaku pada sabtu 03 september 2022 pukul 14.30 WIB. Saat ini pemerintah membuat keputusan dalam situasi yang sulit ini adalah pilihan terakhir pemerintah yaitu mengalihkan subsidi bahan bakar minyak (BBM) sehingga beberapa jenis bahan bakar minyak (BBM) akan mengalami penyesuaian mulai dari.

  • Harga Pertalite dari harga Rp 7.650 perliter menjadi Rp 10.000 perliter
  • Harga Sollar Subsidi dari harga Rp 5.150 perliter menjadi 6.800 perliter
  • Harga Pertamax dari harga Rp 12.500 perliter menjadi 14.500 perliter

Tentu dengan kenaikan bahan bakar minyak (BBM) akan berdampak pada sektor Pariwisata di Lombok terutama di bidang Transportasi yang menuju Destinasi wisata di Lombok.

Tapi ada berita bagus untuk kalian pencinta Travelling yang mau liburan ke lombok jangan khawatir kami yang bergerak di bidang Transportasi berkomitmen tidak akan menaikan tarif dari Bandara Internasional Lombok (BIL) menuju pelabuhan bangsal (Gili Trawangan) dengan tarif Rp 125.000 per orang.

  • Bandara Internasional Lombok menuju Kuta Mandalika Rp 75.000 perorang.
  • Bandara Internasional Lombok menuju Kota Mataram Rp 75.000 perorang.
  • Bandara internasional Lombok menuju Senggigi Rp 100.000 perorang.

Jadi kami yang bergerak di penyewaan mobil di lombok dalam bidang biro perjalanan wisata dan transportasi di lombok meliputi wisata, bisnis, kunjungan kerja, dll. Kami berlokasi di Jl. Cilinaya Inda No. 62, Kekalik Jaya. Kec. Sekarbela Kota Mataram Nusa Tenggara Barat.

Ok Car Lombok Transport telah lama hadir dari tahun 2015 untuk memenuhi kebutuhan anda selama berada di pulau lombok, selain itu kami selalu mengutamakan kepuasan pelanggan dengan di dukung oleh armada keluaran terbaru dengan kondisi prima, dan juga di dukung oleh supir profesional dengan wawasan lokasi wisata di pulau lombok.

Supir yang kami tawarkan telah lulus dengan seleksi secara ketat untuk bekerja di perusahaan kami, kami berani memberikan garansi ganti supir atau uang kembali Jika supir bersama anda tidak melayani anda secara ramah dan sopan.

Jangkau Wisatawan Lokal, Rute Senggigi–Padangbai Mulai Beroperasi Pekan Depan

Penyebrangan dengan kapal Eka Jaya yang akan mulai beroperasi melayani rute Senggigi-Padangbai pekan depan. (Inside Lombok/Istimewa).

Lombok Barat (Inside Lombok) – Mulai pekan depan rute dari Senggigi menuju Padangbai Bali akan beroperasi. Rute ini dibuka dengan tujuan memberi kemudahan akses dan bisa menjangkau wisatawan lokal. Pihak UPT pelabuhan Senggigi pun mengakui rencana ini menjadi yang pertama setelah Lombok diguncang gempa 2018 silam.

Abdian Saputra, perwakilan dari Eka Jaya selaku penyedia jasa transportasi memaparkan rute Senggigi–Padangbai akan mulai dioperasikan 23 Juni pekan depan. Jadwal penjemputan penumpang dari rute Senggigi, akan menggunakan kapal berkapasitas 210 seat. Di mana kapal akan terlebih dahulu menjemput penumpang di Tiga Gili, baru kemudian ke Pelabuhan Bangsal dan dilanjutkan ke Senggigi.

“Jadi rute ini (Senggigi) kami gandeng dengan Tiga Gili, jadi kapal kami akan kami standby-kan di Gili Trawangan,” ungkap Puput, sapaan akrabnya, saat ditemui di Senggigi, Senin (13/06/2022).

“Kapal kami nanti itu jam 13.00 Wita akan berangkat ke Trawangan. Nah yang menginap di Trawangan berangkat jemput ke Tiga Gili, ke Bangsal, trus Senggigi. Sampai Senggigi jemput penumpang lalu ke Padangbai,” jelas lebih lanjut.

Untuk rute Senggigi, pihaknya akan mengoperasikan dua kapal terlebih dahulu, yakni Eka Jaya 25 dan 26. “Alasan kami membuka rute Senggigi adalah pertama, bahwa kapal cepat ini sudah bisa dijangkau oleh wisatawan lokal. Kedua, kami juga ingin mengaktifkan kembali pelabuhan ini, supaya orang lain tahu, kalau di Senggigi ada pelabuhan,” paparnya.

Rute baru ini juga dimaksudkan untuk membuka transport alternatif selain pesawat dan pelabuhan Lembar. “Jadi biar ada pilihan kalau mau ke Lombok, terutama Senggigi, pakai pesawat ada, slow ferry ada, fast ferry juga ada,” imbuh dia.

Namun dengan kondisi pelabuhan Senggigi yang pembangunannya masih mangkrak. Ia mengaku, kapal yang akan digunakan Eka Jaya termasuk yang dirancang bisa bersandar langsung ke pasir. “Kalau dangkal kami juga masih bisa masuk karena kapal kami spesifikasinya water jet, seperti jetski. Jadi itu memang menggunakan mesin yang ramah lingkungan,” papar dia.

Jarak tempuh dari Senggigi ke Padangbai sendiri disebutnya hanya memerlukan waktu sekitar satu jam 30 menit. Dengan demikian produk unggulan sasaran mereka diakui justru ada di Senggigi. Dengan dibukanya rute ini, ia berharap Eka Jaya bisa menjangkau wisatawan lokal. Karen sebelum ini, pangsa pasar mereka hampir 70 persennya wisatawan mancanegara.

Sementara itu, Kepala UPT Pelabuhan Senggigi, Herman Zulkifli mengaku sebelum tahun 2018 ada sekitar lima layanan penyebrangan dari Pelabuhan Senggigi. Namun, setelah gempa tahun 2018 lalu, kemudian terjadi Covid-19, rute penyeberangan itu pun tidak lagi beroperasi.

“Ini baru yang pertama kali lagi, makanya kita sangat-sangat lebih bersemangat lagi menciptakan ini sebagai satu pintu transportasi dari Lombok menuju Bali, selain pesawat,” ujar Herman. (yud)

Sumber berita : Inside Lombok

Mandalika Makin Sohor, Garuda Buka Penerbangan Surabaya – Lombok

Jakarta – Maskapai Garuda Indonesia mulai melayani rute penerbangan Surabaya – Lombok. Itu untuk mendukung pengembangan wisata Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pengoperasian rute penerbangan Surabaya – Lombok itu dibuka sejak Kamis (10/2/2022). Layanan penerbangan Surabaya – Lombok dibuka dua kali setiap pekannya, yaitu pada hari Kamis dan Minggu.

Layanan itu dilakukan dengan nomor penerbangan GA 440 yang diberangkatkan dari Bandara Internasional Juanda, Surabaya. Waktunya, pukul 09.55 WIB dan tiba Bandara Internasional Lombok pada pukul 12.00 WITA.

Adapun, penerbangan ke Surabaya dilayani dengan GA 441. Penerbangan ini take off dari Bandara Internasional Lombok pada pukul 12.45 waktu setempat dan tiba di Bandara Internasional Juanda pada pukul 12.55 waktu setempat.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, mengatakan bahwa pembukaan rute Surabaya – Lombok tersebut juga merupakan bentuk partisipasi aktif Garuda Indonesia sebagai national flag carrier dalam mendukung upaya pemulihan ekonomi.

“Sebagai salah satu wilayah pengembangan kawasan ekonomi khusus, dibukanya rute penerbangan Surabaya – Lombok ini kami harapkan dapat mendukung langkah akselerasi pemulihan ekonomi di Lombok melalui aksesibilitas layanan penerbangan dari kota besar di Indonesia,” kata Irfan dalam rilis kepada detikTravel.

Baca juga: Jadi Turis Dadakan, Marquez cs Bikin Mandalika Jadi Buah Bibir di Media Sosial
“Dibukanya rute penerbangan ini juga turut kami selaraskan dengan momentum gelaran event internasional di Lombok, yakni MotoGP Mandalika yang akan dilaksanakan pada bulan Maret mendatang. Dibukanya rute penerbangan ini kami harapkan juga dapat memberikan ragam pilihan yang masyarakat yang akan menyaksikan langsung gelaran MotoGP di Mandalika, Lombok,” Irfan menambahkan.

“Dalam upaya memenuhi kebutuhan aksesibilitas layanan penerbangan menuju Lombok jelang gelaran MotoGP pada Maret mendatang, Garuda Indonesia secara berkala akan terus melihat perkembangan tren pergerakan penumpang menuju Lombok,” kata Irfan lagi.

Ilangkah itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya kebutuhan penambahan frekuensi dari rute-rute yang dilayani Garuda Indonesia dengan destinasi tujuan Lombok.

Dengan dilayaninya penerbangan Surabaya – Lombok, saat ini Garuda Indonesia melayani sedikitnya sembilan rute penerbangan dari dan menuju Lombok setiap minggunya.

Sumber berita : detik.travel

Tarif Transportasi Laut Jalur Pelabuhan Bangsal ke Gili Trawangan Naik Menjadi 20 Ribu

Tanjung (Suara NTB) – Pengelola transportasi laut jalur Bangsal – Tiga Gili (Trawangan, Meno, Air) di Kabupaten Lombok Utara (KLU), mengapresiasi kenaikan tarif tiket penyeberangan oleh Pemerintah KLU. Salah satu alasan perubahan tarif ini menyesuaikan dengan fleksibilitas dan migrasi penggunaan BBM dari premium ke pertalite.

Ketua Koperasi Karya Bahari, H. Sabarudin, kepada Suara NTB, Kamis, 20 Januari 2022 membenarkan, perubahan tarif angkutan Bangsal – 3 Gili dan sebaliknya telah disesuaikan sejak 3 Januari lalu. Atas persetujuan resmi pemerintah daerah Lombok Utara, penumpang boat public mulai membayar sedikit lebih banyak dari sebelumnya, namun dengan batas yang sangat wajar.

“Mulai 3 Januari kemarin sudah naikkan harga tiket. Itu karena kita mengikuti arahan pemerintah supaya beralih dari premium ke BBM,” kata Udin – sapaan akrab Sabarudin.

Ia menyebut, tarif baru yang berlaku masing-masing, rute Bangsal – Trawangan dan sebaliknya berlaku Rp20 ribu, naik dari tarif sebelumnya Rp15 ribu. Tarif Bangsal – Meno dan sebaliknya, berlaku Rp 18 ribu dari sebelumnya Rp14 ribu. Serta tarif Bangsal – Air dan sebaliknya, Rp 16 ribu dari sebelumnya Rp12 ribu.

Perubahan tarif tersebut, kata Udin, telah melalui proses kajian dan usulan di mana pelaku transportasi laut juga memerlukan kebijaksanaan pemerintah untuk mempertahankan usaha. Di samping itu, pengusaha juga berkomitmen untuk mengikuti arahan pemerintah, termasuk dengan jenis mengganti BBM operasional boat.

“BBM pertalite yang kami gunakan jenis industri. Kami beli lewat ojek, 1 jerigen harganya Rp360 ribu, termasuk oli,” ucapnya.

Perubahan tarif itu sendiri telah disosialisasikan ke masyarakat maupun mitra angkutan boat di bawah kendali Koperasi Karya Bahari (KKB). Saat ini, KKB masih tetap mengoperasionalkan 52 unit/armada, termasuk satu unit fastboat.

“Sosialisasi sudah berjalan, kami pasang spanduk dan baliho, stiker di meja pelayanan. Jadi harga tiket tadi tidak termasuk retribusi, karena khusus retribusi, dipungut langsung oleh staf Dispar yang ada di Kantor Karya Bahari,” pungkas Udin. (ari)

Sumber : Suara NTB